Swara Gapura
Bertempat di Grand Metro Hotel Kota Tasikmalaya, PJ WalikotaTasikmalaya Drs. Asep Sukmana, M.Si., menghadiri sekaligus membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) sektoral RKPD 2026 yang diselenggarakan Dinas Ketahanan Pangan Pertanian Dan Perikanan (DKP3) Kota Tasikmalaya. Senin (17/2/2025)
Pemenuhan pangan dalam rangka ketahanan pangan merupakan hak asasi manusia, dan pemerintah, termasuk pemerintah daerah berkewajiban untuk memenuhi tuntutan kebutuhan pangan yang cukup, baik jumlah maupun kualitasnya, tersedia setiap saat, merata, mudah diakses, dan aman untuk memenuhi keperluan hidup rumah tangga dan perseorangan agar hidup sehat, aktif dan produktif.
Untuk memenuhi tuntutan kebutuhan pangan, Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKP3) mengadakan Musrenbang sektoral Kegiatan RKPD 2026, yang mengusung tema “ Percepatan Pertumbuhan Ekonomi dan Peningkatan Pelayanan Dasar Kemajuan dan Kesejahteraan masyarakat” tersebut dihadiri PJ Walikota Tasikmalaya, Walikota Tasikmalaya terpilih, Plt Kepala DKP3 Kota Tasikmalaya, anggota Komisi 2 DPRD Kota Tasikmalaya, TNI-Polri, perwakilan OPD dan Camat se- Kota Tasikmalaya, mitra kerja DKP3 Kota Tasikmalaya dan tamu undangan lainnya
Menurut Asep Sukmana Musrenbang Sektoral memiliki peran strategis dalam upaya penajaman, penyelarasan dan klarifikasi serta menyepakati setiap usulan rencana kegiatan pembangunan. Sebetulnya musrenbang ini untuk menjaga konsistensi musrenbang, ada usulan dari kelurahan, kecamatan atau juga usulan dari tingkat sektoral, hal ini harus menjadi satu kesatuan yang utuh. Dalam hal ini yang harus diakomodasi adalah pembangunan yang diusulkan dari tingkat bawah (masyarakat) berdasarkan kepentingan dan kebutuhan, itu yang harus menjadi skala prioritas.
“Moment seperti ini adalah yang sangat baik untuk mendiskusikan, meluruskan dan menyepakati apa yang akan diprioritaskan di tahun 2026 oleh Dinas Ketahanan Pangan Pertanian Dan Perikanan (DKP3), apalagi tahun 2026 ini merupakan tahun ke 2 dari RPJMD tahun 2025-2029 bagi kepemimpinan Walikota terpilih yang rencana akan dilantik tanggal 20 Pebruari 2025 tentunya akan ngabret mengejar target dan di tahun seterusnya bisa lebih meningkat”, ungkapnya.
“Bicara tentang pertanian, ketahanan pangan, perikanan dan sama di sektor-sektor lainnya, kita tidak bisa berdiri sendiri tok Dinas, makanya hari ini para pemangku kegiatan dibidang pertanian, ketahanan pangan dan perikanan bisa berkolaborasi, bersinergi bekerja bersama-sama, walaupun tidak menutup kemungkinan ada beberapa kendala di lapangan, tapi saya yakin di pertanian ini sudah berjalan dengan sangat baik, mudah-mudahan dengan kepemimpinan yang baru akan menjadikan keberkahan dan pembangunan akan lebih meningkat lagi dari tahun-tahun sebelumnya”, pungkasnya.
Adapun rencana pembangunan Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian Dan Perikanan, program yang akan dilaksanakan harus mengacu pada Asta Cita Presiden RI, salah satunya memantapkan sistem pertahanan keamanan negara dan mendorong kemandirian bangsa melalui swasembada pangan, energi, air, ekonomi kreatif, ekonomi hijau, dan ekonomi biru. (SG.W-011)