Swaragapura
Wakil Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga (Wamendukbangga) Ratu Ayu Isyana Bagoes Oka melakukan dialog bersama Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi dan dilanjutkan memantau langsung implementasi program pemberian makanan bergizi gratis (MBG)di kelurahan Nagri Kaler Kecamatan Purwakarta Kabupaten Purwakarta. Rabu (26/2)
Isyana mengatakan program pemberian MBG merupakan slah satu upaya untuk meningkatkan gizi ibu hamil, ibu meyusui dan balita pra sekolah. menurutnya program tersebut dapat mencegah terjadinya stunting pada anak di 1000 hari pertama kehidupan (HPK)
“ Kami telah bekerja sama dengan Badan Gizi Nasional (BGN) dan memiliki Tim Pendamping Keluarga (TPK) yang akan turut membantu menyampaikan MBG kepada ibu Hamil dan menyusui” ujarnya
Pada saat yang sama Isyana juga menekankan akan pentingnya efisiensi dalam distribusi makanan karena distrbusi makanan yang tidak efisien dan kurang tepat waktu akan bepengaruh kepada selera makan dan penurunan kualitas makanan
“ MBG kan biasanya pakai nampan ya, nah apakah nanti rencananya kita coba makanannya dipindahkan ke piring masing-masing, kemudian nampannya bisa cepat digunakan kembali petugas di SPPG. Supaya tidak terlalu lama menunggunya” ujarnya
“Karena kadang-kadang ibu hamil atau busui itu suka nanti dulu, kadang ada sedikit mual yang berimbas pada waktu konsumsi makanan,” tambahnya.
Wamen Isyana juga mengajak semua pihak untuk mendukung dan mensukseskan pelaksanaan program MBG. hal ini sangat penting agar bisa berjalan dengan baik dan gizi ibu hamil, ibu menyusui, serta balita usia pra-sekolah dapat terpenuhi tepat dan benar.
“MBG ini merupakan program hasil terbaik cepat Presiden Prabowo Subianto. Kita sama-sama dukung, semua Kementerian terus berkolaborasi untuk menyukseskan program MBG,” pungkasnya.
