IPKB Jawa Barat Umumkan Pemenang Anugerah Jurnalistik 2023

Swara Gapura

Ikatan Penulis Keluarga Berencana (IPKB) Jabar melalui Virtual mengumumkan Sembilan penerima penghargaan Anugerah Jurnalistik Warta Kencana 2023. Pemberian anugerah bertepatan dengan puncak peringatan Hari Kontrasepsi Sedunia (Word Contraception Day) 2023. Senin (23/10/2023).

Adapun penghargaan tersebut meliputi tiga kategori dan diberikan masing masing kepada tiga orang : Media Paling Prodiktif (Pemberitaan Mei-September 2023), Jurnalis Paling Feature (laporan khas) atau Indepth reporting (laporan mendalam ), dan penulis Paling Stunting  (Opini tentang percepatan penurunan stunting di Indonesia)

“Ke-tiga kategori yang diberikan mencerminkan tiga matra yang jadi pilar jurnalistik. Dalam hal ini media sebagai entitas penerbit, jurnalis sebagai entitas profesi yang mencari dan menyajikan produk jurnalistik dan penulis mewakili entitas pribadi maupun masyarakat yang menuangkan gagasannya melalui media,“terang Ketua IPKB Jawa Barat Najip Hendra, SP.

Selama perlombaan lanjut Najip, dari  kategori Media paling paling produktif terdata lebih dari 500 berita di jaringan media IPKB Jawa Barat baik cetak maupun online atau rata rata perbulan terbit 100-150 berita. Volume pemberitaan tertinggi di bulan Agustus 2023 yaitu 180 berita di 38 media di Jawa Barat. Sedangkan  untuk kategori feature dan opini masing terkumpul lima dan sembilan naskah. “Penilaian dilakukan sangat objektif, setiap naskah tidak diketahui pemilik dan medianya oleh para juri. Panitia hanya mengirim judul dan bagian isinya” jelasnya

“Pembagian sertifikat dan hadiah akan diserahkan dalam waktu dekat bersamaan dengan pertemuan pemangku kepentingan program Bangga Kencana Jawa Barat,”  tambah Najip.

Najip berharap penganugerahan karya tulis jurnalistik dapat terus dilakukan setian tahun. Menurutnya dengan adanya penghargaan dan penganugrahan karya tulis akan semakin banyak jurnalis yang terpacu dalam menyebarluaskan informasi program Bangga Kencana. “Semakin banyak yang menulis program Bangga Kencana maka informasinya akan lebih tersebar luas” harap Najip

Disinggung mengenai kualitas karya tulis, Koordinator Program Manager Satgas Percepatan Penurunan Stunting Jawa Barat Muhammad Kodir menilai pada umumnya setiap karya tulis memiliki kekuatan. Adapun yang membedakannya lebih ke pemilihan lokus, deskripsi contoh dan pemilihan judul. “Salah satu naskah yang kebetulan jadi juara misalnya, memiliki judul menarik, orisinalitas tulisan baik dan terstruktur serta data termuat akurat dan mencantumkan sumber data. Permasalahan dan gagasan solusi disampaikan dengan baik dan menampilkan gambaran dari wilayah lain sebagai perbandingan,” paparnya

Sementara itu Juri lainnya Ketua Tim Kerja PPKS BKKBN  Arif Rifqi Zaidan menilai sebagian feature yang terbit mampu menyajikan gambaran otentik dilapangan, bahkan sebagian diantaranya mampu memberikan gambaran detail dan menggugah. “Secara konten kuat namun ada yang tuisannya pendek, kurang panjang untuk ukuran feature atau berita kisah, kalau panjang saya yakin akan mampu mengunggkap secara utuh denyut program ditengah masyarakat,” ujarnya.

“Dan saya berharap karya karya mitra kami mampu memberikan warna kuat dalam pemberitaan Bangga Kencana tingkat Nasional,” pungkas Arif.

Daftar Pemenang Anugrah Jurnalistik Warta Kencana 2023

A. Kategori Media Paling Produktif

  1. Edisi (www.edisi.co.id) 52 berita Kota Depok
  2. Swara Gapura( www.swaragapura.co,id ) 43 berita Kota Tasikmalaya
  3. Bobotoh ( www.bobotoh.co.id ) 37 berita Kota Bandung

B . Kategori Paling Feature

  1. Kisah Perjuangan Puspel PP Kelurahan Cibangkong Bandung, Kobarkan Gotong Royong Atasi Stunting 505 (Ghiok Riswoto/Inilah Koran) Kota Bandung
  2. Perjalanan PLKB Karawang Membelah Gunung Sanggabuana : Lakukan Penyuluhan di tenga hutan 495 ( Wahyudi/ KBE Online) Kabupaten Karawang
  3. Program SHST, intervensi Langsung Keluarga Beresiko Stunting 492 (Moh Wahyu/Media Cirebon) Kota Cirebon

C.Penulis Paling Stunting

  1. Karawang Jangan Jumawa, Penurunan Stunting Masih Penting. 500 (Wahyudi/Karawang Bekasi) Kabupaten Karawang
  2. Gerakan Cepat Tuk Tangani Stunting 440 (Rohmat Rospari/Edisi) Kota Depok
  3. Perkara Stunting Kudu Turun Gunung atau Naik Gunung 435 (Heru Bakti/bobotoh) Kota Bandung. (red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *