Swara Gapura
Plh. Walikota Tasikmalaya Drs. Asep Sukmana, M.Si didampingi Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kota Tasikmalaya Drs. H. Adang Mulyana, M.M, melaksanakan panen Cabai perdana dalam rangka pemanfaatan lahan tidur, bertempat di TPU Aisya Rasyida Bantarsari, Kelurahan Tamanjaya, Kecamatan Tamansari Kota Tasikmalaya, Rabu (19/6/2024).
Dalam Kesempatan tersebut hadir pula Asda II Kota Tasikmalaya, Pimpinan Bank Indonesia dan bjb, Dinas Lingkungan Hidup, Jajaran Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kota Tasikmalaya, Unsur Muspika Kecamatan Tamansari, Kelurahan Tamanjaya, KTNA, UNSIL, PPL BPP Cibeureum, HKTI, Gapoktan, Kelompok Tani dan undangan lainnya.
Drs. H. Adang Mulyana, M.M Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian Dan Perikanan mengatakan bahwa kegiatan penanaman cabai di lahan-lahan tidur/lahan kosong milik pemerintah kota, merupakan program untuk penanganan inflasi di Kota Tasikmalaya.
Program ini pula berawal dari lounching Setaman Cinta, yang kegiatannya dengan penanam sejuta tanaman di pekarangan dengan menggunakan Polybag.
“Kami mencoba penanaman Cabai ini di TPU Aisya Rasyida Bantarsari Kelurahan Tamanjaya Kecamatan Tamansari milik pemerintah kota Tasikmalaya, yang di kelola oleh Dinas LH, dengan seizin Sekda Kota Tasikmalaya, alhamdulillah bisa dilaksanakan,” ungkapnya.
“Dari 8 Ha lahan kosong, kami laksanakan hanya 1 Ha terbagi ke dalam 7 kelompok, sebagai ajang percontohan (Denfarm) hal ini akan dilaksanakan secara bertahap sesuai dengan dana yang ada. Dari ke tujuh kelompok ini mana yang terbaik kita akan adopsi. Alhamdulillah dengan kegigihan para kelompok dan para PPL, perkembangan pertumbuhan cabai dan hasilnya cukup baik walaupun tanahnya kurang subur”, pungkasnya.
Drs. Asep Sukmana, M.Si Plh. Walikota Tasikmalaya sangat mengapresiasi kegiatan-kegiatan seperti ini terutama penanaman di lahan-lahan tidur yang ada di kota Tasikmalaya, dan perlu ditingkatkan juga diperluas lagi program-program seperti ini.
“Kami dari pihak Pemerintahan Kota Tasikmalaya sangat mengapresiasi kegiatan penanaman Cabai di lahan-lahan tidur seperti ini, mudah-mudahan dapat diperluas lagi hal seperti ini, dan perlu dikembangkan lebih jauh, program-program seperti ini dapat membantu di dalam pengendalian inflasi, dan ujung-ujungnya untuk mensejahterakan masyarakat, dan mudah-mudahan kegiatan ini pula dapat memberikan dampak yang signifikan untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat”,ungkapnya.
Acara ditutup dengan panen Cabai perdana secara simbolis oleh Plh. Walikota Tasikmalaya di Kelompok Tani Mekarsari, pada usia cabai 90 hari sejak tanam. (SG.W.011)*