Pesan Kades Panjalu Saat Pelepasan Mahasiswa UIN Sunan Gunung Jati Bandung

Swara Gapura

Selama 41 hari, mahasiswa Program Studi Pengembangan Masyarakat Islam (PMI) UIN Sunan Gunung Jati Bandung telah melaksanakan Praktik Lapangan Terpadu (PLT) tahun 2025 di wilayah Desa Panjalu, Kecamatan Panjalu, Kabupaten Ciamis. Kegiatan tersebut resmi berakhir. (14/6/2025).

Dalam acara pelepasan yang digelar di Aula Prabu Haryang Kantjana, Kepala Desa Panjalu, H. Yuyus Surya Adinegara, menyampaikan pesan inspiratif kepada para mahasiswa. Ia mengajak mereka untuk terus menjadi pribadi yang inovatif, kreatif, serta menjadi kebanggaan bagi bangsa, negara, dan terutama orang tua.

“Alhamdulillah, selama 41 hari adik-adik mahasiswa telah berbaur dengan masyarakat di berbagai wilayah Desa Panjalu. Meskipun kegiatan ini dilakukan di desa yang kecil, namun dari hal kecil inilah akan tumbuh sesuatu yang besar. Dari sinilah lahir bagian-bagian penting yang kelak menjadi bukti prestasi bangsa. Mahasiswa adalah generasi harapan bangsa dan negara,” ujar H. Yuyus.

Ia pun menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih mewakili seluruh pemerintahan serta masyarakat Desa Panjalu.

“Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada UIN Sunan Gunung Jati Bandung, khususnya kepada adik-adik mahasiswa yang telah melaksanakan praktik lapangan di Desa Panjalu. Semoga kalian menjadi mahasiswa yang inovatif, kreatif, dan bermanfaat untuk masa depan, serta menjadi kebanggaan bangsa dan negara, yang selalu taat dan menjaga aqidah,” tambahnya.

Pada kesempatan yang sama, Ketua Prodi PMI UIN Sunan Gunung Jati Bandung, Dr. H. Rohmanur Aziz, S.Sos., I.Mag., juga mengungkapkan rasa terima kasih kepada seluruh jajaran pemerintahan Desa Panjalu atas sambutan dan kontribusi luar biasa yang diberikan kepada para mahasiswa.

“Alhamdulillah, para mahasiswa dapat berbaur dengan masyarakat di seluruh wilayah Desa Panjalu. Mudah-mudahan pengalaman ini menjadi bekal berharga bagi mereka di masa depan,” ucapnya.

Ia juga mengakui bahwa Desa Panjalu memiliki banyak potensi, termasuk sebagai desa wisata religi yang dapat mendorong peningkatan kesejahteraan masyarakat.

“Desa Panjalu adalah salah satu desa yang luar biasa, penuh potensi, dan memiliki kekuatan sebagai desa wisata religi. Semoga Desa Panjalu beserta seluruh masyarakatnya terus berkembang menjadi desa yang makmur dan sejahtera,” pungkasnya. (SG.W-028/mon)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *